s

Selamat datang di WeBLOG IMADUDDIN.B, Amd.AK

Selasa, 26 Februari 2008

Laboratorium kesehatan

Pada artikel kesehatan yang kedua di miZu-e Blog ini, saya akan mencoba mengulas sedikit tentang istilah yang di gunakan dalam menjabarkan laboratorium khususnya laboratorium kesehatan. Kenapa Laboratorium kesehatan? Karena yang berhubungan langsung dengan kesehatan adalah bukannya dukun teluh, santet dan dukun beranak melainkan laboratorium kesehatan. Segala pemeriksaan untuk menegakkan diagnose suatu penyakit yaitu dengan melakukan suatu pemeriksaan laboratorium, khusunya laboratorium klinik. Simak ya baik-baik.

Apa sih kira-kira definisi laboratorium kesahatan?

Laboratorium kesehatan merupakan sarana penunjang upaya pelayanan kesahatan, khususnya bagi kepentingan preventif dan curative, bahkan promotif dan rehabilitative.

Sedangkan kalo Laboratorium Kesehatan itu sendiri adalah tempat memeriksa, menganalisa, menguraikan, mengidentifikasi material-material (baik yang berasal dari manusia dan atau lingkungan), secara kualitatif maupun kuantitatif.

Agar kita tidak salah kaprah tentang pengertian laboratorium tersebut!. Maka perlu kita mengetahui Jenis-jenis laboratorium Kesehatan, yang meliputi?

Laboratorium yang bertindak dalam kegiatan diagnose , contohnya :

  1. Penunjang Curatif

  • Lab. Klinik di rumah Sakit, Balai Pengobatan, Rumah Bersalin dan tempat Praktek Dokter

  1. Penunjang Curatif dan preventif

  • Balai Laboratorium Kesehatan (BLK), Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) dan Laboratorium Kesehatan Swasta (LKS).

  1. Penunjang preventif

  • Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL).

  • Ada juga laboratorium yang bertindak dalam kegiatan pemeriksaan dan pengawasan :

  1. BPOM (Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan)

  2. PPOM (Pusat Pemeriksaan Obat dan Makanan)

  • Terakhir, laboratorium yang bertindak dalam kegiatan penelitian

  1. Pusat Penelitian Penyakit Menular (P3M)

  2. Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi (P3F)

Untuk laboratorium Kesehatan Swasta terdiri atas ;

  • Laboratorium Klinik Umum (pratama dan utama)

  • Laboratorium Klinik Khusus (Mikrobiologi dan Patologi Anatomi)

  • Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Pratama dan Utama)

Nah untuk Laboratorium Klinik umum keberadaannya sudah tersebar sampai ke tingkat kecamatan, sedangkan yang lainnya masih terbatas.


Siapa aja yang bekerja dalam suatu Laboratorium?

Berdasarkan PermenKes RI No.514/Menkes/Per/VI/1994, tentang Laboratorium Kesehatan Swasta, ketenagaan minimal dalam sautu laboratorium diatur sbb :

Laboratorium Klinik Umum :

Pratama :

  • Penanggung Jawab : Sarjana Kedokteran/Sarjana Kedokteran Gigi/ Sarjana Farmasi/Sarjana Biologi/ sarjana Biokimia (1 orang)

  • Tenaga Teknis : Analis Keseahtan (2 orang) dan Perawat Kesehatan (1 orang)

Utama :

  • Penanggung Jawab : Dokter spesialis Patologi Klinik (1 Orang)

  • Tenaga Teknis : Sarjana Kedokteran/sarjana Farmasi/Sarjana Biokomia (1 orang), Analis Kesehatan (3 orang) dan Perawat Kesahatan (1 orang).


Laboratorium Kesehatan Masyarakat :

Pratama :

  • Penanggung Jawab : Sarjana Kedokteran/Sarjana Farmasi/Sarjana Biologi/sarjana Kimia/ sarjana Biokimia (1 orang)

  • Tenaga Teknis : Analis Keseahtan (2 orang) atau salah satu bisa diganti dengan satu orang asisten apoteker/Analis Kimia.

Utama :

  • Penanggung Jawab : : Sarjana Kedokteran/Sarjana Farmasi/sarjana Biologi/sarjana Kimia/ sarjana Biokimia (1 orang)

  • Tenaga Teknis : Analis Kesehatan (3 orang) dan Perawat Kesahatan (1 orang) atau salah satu bisa diganti dengan satu orang asisten apoteker/Analis Kimia.


Laboratorium Khusus Mikrobiologi :

  • Penanggung Jawab : Dokter spesialis Mikrobiologi Klinik (1 orang)

  • Tenaga Teknis : Sarjana Kedokteran/sarjana Biologi (1 orang), Tenaga teknis yang ahli di bidang Mikrobiologi (1 orang), Analis Keseahtan (1 orang) dan Perawat Kesehatan (1 orang)


Laboratorium Klinik Khusus Patologi Anatomi :

  • Penanggung Jawab : Dokter spesialis Patologi Anatomi (1 orang)

  • Tenaga Teknis : Sarjana Kedokteran/sarjana Biologi (1 orang) dapat dirangkap oleh Dokter Spesialis Patologi Anatomi/Penanggung jawab teknis, dan tenaga teknis yang terlatih di bidang Laboratorium Patologi Anatomi.


Sekarang apa saja pemeriksaan yang dapat dilakukan oleh laboratorium-laboratorium tersebut, dibawah ini kemampuan minimal yang di persyaratkan untuk laboratorium yang berdasarkan kepada alat yang di gunakan sekaligus kemungkinan pencemaran/ limbah yang di akibatkannya. Ukuaran ini tentu saja dapat di lengkapi dengan kegiatan serta volume pemeriksaan laboratorium tersebut.

Laboratorium Klinik Umum :

  • Hematologi

  • Hemostasis

  • Urinalisa

  • Tinja

  • Kimia Klinik

  • Immunologi

  • Mikrobiologi

Laboratorium Kesehatan Masyarakat :

  • Kimia Lingkungan

  • Pemeriksaan Jasaboga

Laboratorium Khusus Mikrobiologi :

  • Mikrobiologi Klinik

Laboratorium Klinik Khusus Patologi Anatomi :

  • Histopatologi

  • Sitopatologi

  • Histokimia

  • Imminopatologi

  • Patologi Molekuler

Berbicara kesehatan, maka setiap laboratorium harus mempunyai sarana pengolahan limbah masing-masing dan kebutuhannya disesuaikan dengan laboratoriumnya. Karena pada umumnya limbah laboratorium kesehatan tidak terlalu banyak karena itu limbah laboratorium di lakukan secara sederhana saja, misalnya :

  • Limbah non-klinik : dibakar/ditimbun

  • Limbah Klinik padat : dibakar/ditimbun

  • Limbah Klinik cair : di endapkan dengan pembubuhan desinfektan dan kaporit.


Limbah dapat diartikan sebagai materi yang dihasilkan dari proses suatu kegiatan, yang tidak memberikan aspek ekonomi dan harus dibuang. sehingga untuk penambahan serta penjelasan penanganan dan pengolahan suatu limbah pada laboratorium kesehatan, di bawah ini tempat yang harus dibuat oleh setiap laboratorium untuk suatu limbah padat maupun cair dimana kebutuhan tergantung suatu laboratorium, meliputi :

  1. Tempat penampungan/pengolahan (sederhana) limbah cair.

  • Terbuat dari tembok, dibangun terpisah/terisolir.

  • Ukuran tergantung dari keperluan, disesuaikan dengan volume limbah cair yang dihasilkan oleh laboratorium tersebut dalam sehari, seminggu atau sebulan.

  • Bak penampung bisa lebih dari satu buah. Kesemuanya harus tertutup.

  • Cairan yang telah jernih (dengan system pengendapan dan pembubuhan desinfektan) dapat dialirkan ke perairan umum.

  1. Tempat penampungan/pengolahan (sederhana) limbah padat

  • Terbuat dari tembok (permanen) atau drum (non-permanen).

  • Harus memiliki alat penutup, untuk menghindari pemindahan bibit penyakit oleh lalat.

  • Penyediaan bak atau drum bisa lebih dari satu buah tergantung dari volume limbah padat yang dihasilkan oleh laboratorium tersebut, dalam sehari, seminggu atau sebulan. Begitu juga ukuran bak disesuaikan dengan keperluan.

  • Pembakaran limbah bisa dilakukan. Kalo bisa, diusahakan limbah yang dihasilkan perhari langsung dibakar hari itu juga jangan dibiarkan sampai terlalu banyak tertimbun.

  • Pisahkan penampungan limbah medic padat dengan limbah non medic padat.

  • Penanganan limbah padat ini bisa juga dengan cara di timbun, namun pada umumnya ini dihindari karena bisa mengundang masalah baru di kemudian hari.

  • Limbah medic padat jangan dibuang bahkan diharamkan dibuang ke tempat pembuangan sampah umum, karena hal demikian sama dengan memindahkan bibit penyakit.


Nah, supaya tubuh kita tetap terjaga kesehatannya berarti kita harus melakukan pemeriksaan laboratorium (cek up) secara rutin sesuai pada tempatnya. Jika kita termasuk orang yang senang dengan kegiatan laboratorium harus di waspadai tentang penyakit akibat kerja.


Penyakit akibat kerja, apa-an tuh?

Penyakit akibat kerja yaitu penyakit yang timbul sewaktu atau setelah bekerja bisa juga di artikan sebagai penyakit yang diakibatkan lingkungan kerja, dimana lingkungan kerja itu situasi dan kindisinya tidak memadai.

Ada faktor-faktor lingkungan kerja yang dapat menjadi penyebab bagi timbulnya penyakit akibat kerja, yaitu meliputi factor fisik, factor kimia, factor biologi, factor fisiologik dan factor psikologik.


Jadi, jika kita akan melakukan pemeriksaan klinik, ya anda harus tau bagaimana laboratorium klinik tersebut. Lain lagi jika laboratorim untuk menguji mutu makanan dan minuman.

Demikain catatan ringkas ini saya sajikan mudah-mudahan saja dapat menambah wawasan tentang laboratorium kesehatan.

Karena jika kita sakit maka yang memeriksa kita adalah analis kesehatan dari laboratorium klinik tersebut, dimulai dari pengambilan sampel dan pemeriksaannya.



Minggu, 24 Februari 2008

KESEHATAN KITA

Banyak orang ingin sehat, dengan jalan apapun mereka ingin mendapatkan jiwa, badan dan
rasa yang sehat. sehat inilah yang membuat kita menjadi merasa tenang dan nyaman selalu.
bagaimana dengan Kita?, apakah kita sudah merasa sehat sekarang? "jangan menunggu sakit"
kesehatan ini wajib kita jaga selagi kita masih bisa menjaganya. lain halnya ketika kita sudah
tidak merasakan nikmat sehat, sakit berkepanjangan dan tak henti-hentinya harus bolak-balik
masuk ke Rumah Sakit.

Pernahkah kita merasakan bagaimana nikmat sehat kita sekarang, kesehatan kita adalah arti
untuk hidup kita ke arah yang kita inginkan.
Mimpi akan kita capai dengan kesehatan yang optimal, seperti halnya bakteri dia akan timbuh pada
suhu optimal bukan?.
kita juga bisa menjaga kesehatan kita dengan seoptimal mungkin dengan menjaga organ-organ tubuh
yang kita cintai ini, secara sadar ga sadar kita tidak terlalu mementingkan organ tubuh kita.
kita hanya memujinya kalau tubuh ini mulus, banyak dilirik orang dan dipuja-puji kaum hawa.
dilihat dari sudut manapun tubuh kita membawa keuntungan yang bisa menghasilkan uang berjuta-juta, dan berbagai profesi akan dijalani dengan modal keindahan tubuh doang,? ini bener ga' nya saya kembalikan ke pembaca semua?, Saya sendiri menyadari hidup dilingkungan yang penuh kontaminasi antara nikotin dan Pb, semua akan merusak organ dalam tubuh saya, yang jelas ini adalah BOM waktu yang kita ciptakan sendiri.
Berlama-lama di lingkungan yang kita sadari itu adalah bencana bagi kehidupan saya sendiri. Walaupun begitu ini adalah hasil interaksi antara kebutuhan dan kebiasaan. Paru-paru kita akan mensuplai oksigen dari luar tubuh masuk ke seluruh tubuh kita, dan menyeimbangkan kandungan pH tubuh kita.jika keadaan berubah tubuh kita menajdi Asam, silahkan tunggu penyakit dengan skala besar menggerogoti tubuh kita seperti kanker (kanker tumbuh optimal/maksimal pada pH asam). Bahaya-bahaya yang ada disekitar kita adalah bahaya untuk kita sendiri,sebagai makhluk sosial saya tidak akan diam saja. Ini hanya sebagian kecil dari apa yang harus kita waspadai, kesehatan ini bukan hanya milik pribadi kita harus berbagi semua harus tau, supaya bangsa ini sadar akan kepentingan sehat jasmani dan rohani sehat ini bukan hanya milik milyader tapi kitapun wajib menikmatinya.

Walaupun tidak ada subsidi untuk biaya cek-up, tapi rajin-rajinlah untuk memeriksakan kesehatan di lboratorium-laboratorium yang jelas. Bangsa kita masih harus belajar tentang kesehatan, seberapa tau anda tentang subsidi yang diberikan pemerintah tentang pedulinya masyarakat bawah yang masih menggeliat tentang nikmatnya berobat gratis.

Apa yang mereka cari dengan kesehatan mereka, apakah kita tidak mensyukuri nikmat yang kita miliki sekarang? apakah kita hanya ngangguk-ngangguk doang dan melihat, oh... ternyata kita ini adalah makhluk egosi yang diciptakan oleh ALLAH dalam merusak penataan hidup manusia seumumnya!!.

Ya, kesehatan kita sekarang harus kita nikmati dan mensyukurinya. Masih banyak orang yang terlentang di ruang ICU ingin kembali mersakan nikmat sehat, ingin berjalan-jalan bersama keluarga, nongkrong di tempat favorit dan masih banyak lagi, seperti kita yang setiap ahrinya membuang-buang waktu dengan kegiatan yang tidak ada gunanya. 24 jam waktu yang diberikan, di gunakan untuk apa? Kita yang selalu diberikan kesehatan, harus menyikapi perubahan alam yang banyak berubah oleh tangan-tangan manusia yang tidak peduli dengan sesamanya, hati akan gelap hanya demi lembaran uang begitulah manusia di bumi ini. Entah generasi ke berapa manusia di bumi ini akan menderita, apakah nantinya mereka akan berebut hanya demi air satu gelas yang bersih?.

Sekarang sedang mencuatnya isu global worming (sudah bukan isu lagi sekarang), dan hanya bangsa kita sajalah sebagai dunia ketiga yaitu sebagai negara non-blok yang sibuk dengan penataan hutan-hutan yang di jarah oleh kaum kapitalis. Siapa yang diuntungkan?
kemajuan tekhnologi bangsa kita di tekan, dari sudut manalagi bangsa ini akan di tekan?, Sosial dengan HAM-nya, Politik dengan Demokrasinya, Ekonomi dengan melejitnya harga-harga yang tidak terkendali, Budaya dengan produk asli budaya kita sudah di cap oleh negara yang katanya mengaku-ngaku tetangga?

Isu apa lagi setelah Global worming, Flu Burung dll, untuk menarik mundur kekuatan SDM bangsa ini. Kalau begini terus bangsa kita tidak akan maju-maju hanya karena masalah "bebenah" terus!. Ada apa dengan negara ini? kemana perhatian negara yang seharusnya di curahkan untuk bangsanya sendiri, malah terbuai oleh pekerja orang-orang bule!.
Justru karena merekalah kita di nina bobokan agar bangsa ini ga maju-maju, apa kita takut jika kita ini akan di embargo? seberani apakah generasi penerus Soekarno?

Saya sendiri takut melihat lubang ozon? apa jadinya jika tidak ada lagi lapisan pelindung di langit? manusia akan menglami kanker kulit karena seringnya kontak langsung dengan sinar UV. Anda tahu siapa yang akan kontak langsung dengan sinat UV tersebut, mereka adalah kaum cilik yang tidak tahu apa-apa? apa mereka tahu tentang perubahan yang terajdi di bumi ini? baca koran juga ga pernah!, mereka hanya denger musik dan ga pernah dengerin berita!, mereka denger berita kalo ada yang ngasih tahu saja, alis berita dari mulut ke mulut. Dan yang mereka lakukan tersebut hanya ingin mendapatkan sesuap nasi untuk hari tersebut.

Akankah terjadi krisis dalam bidang kesehatan? manusia semua akan mati muda!, tidak ada lagi manusia cantik di umur 30 tahunan? marilah kita berfikir tentang kesehatan kita semua, dan ucapkanlah kata-kata yang baik untuk saling mengingatkan demi kenyamanan kita semua.